Para peserta terdiri dari anak-anak, ibu-ibu, sampai orang tua. Seperti informasi yang didapat redaksi dari panitia, peserta paling jauh berasal dari Patra Sipala Bali. Serba-serbi dari pelaksanaan jemparingan kali ini selain diikuti peserta dari luar pulau jawa, juga diikuti oleh peserta paling tua yaitu Kohyun yang berumur 76 tahun berasal dari Girimandala Wonogiri, selain itu juga didapat peserta dengan busana terbaik yakni Erwin dari Solo.
Pasi Intel Kodim 0728/Wonogiri yang menjadi salah satu panitia menyampaikan, kegiatan lomba jemparingan tingkat nasional yang digelar pada hari ini dalam rangka memperingati HUT TNI ke-74 terlaksana bekerjasama dengan Paguyuban Jemparingan Wonogiren Samber Nyowo yang diikuti oleh Klub Panahan Tingkat nasional se Nusantara, Minggu(6/10).
Ustad Titis Supriyadi selaku Panitia menyampaikan, pada kegiatan lomba kali ini Kodim 0728/Wonogiri juga memberikan “bebungah” atau sekedar buah tangan bagi peserta paling jauh, peserta paling tua dan peserta yang busananya paling meriah. Para peserta lomba harus mengikuti peraturan-peraturan yang telah dibuat oleh panitia guna ketertiban dan kelancaran jalannya lomba.
Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf M. Heri Amrulloh, S.Sos., MH yang ikut hadir memberikan sambutan menyampaikan, kegiatan lomba ini bertujuan untuk ikut menjaga dan melestarikan budaya daerah dan sekaligus menghimbau kepada para peserta agar menjunjung sportifitas dalam berlomba, “terima kasih kepada para peserta atas kedatangannya dan selamat berlomba”, Tambahnya. (Pendim 0728/Wng).