Workshop Penyusunan Kurikulum Bahasa Inggris Berbasis MBKM

Sukoharjo, KabarJoglo.com – Dalam rangka penyusunan kurikulum yang berorientasi pada Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo mengadakan Webinar MBKM Prodi Pendidikan Bahasa Inggris dengan mengangkat tema “Workshop Penyusunan Kurikulum Bahasa Inggris Berbasis MBKM” yang berlangsung secara daring menggunakan Zoom Meeting yang dimoderatori oleh Dr. Dra. Nunun Tri Widarwati, M.Hum. Sabtu (24/07/2021).

Webinar dihadiri oleh jajaran dekan Univet Bantara Sukoharjo, dosen prodi Bahasa Inggris, ketua prodi se-FKIP, dan juga menghadirkan narasumber Prof. Dr. Sarwiji Suwandi, M.Pd dari Universitas Sebelas Maret dan Paulus Kuswandono, P.hD dari Universitas Sanata Darma

Workshop ini bertujuan untuk memberikan pencerahan, pembekalan dan pendampingan dalam merumuskan kurikulum Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris menuju MBKM guna lebih siap dan relevan sesuai dengan perkembangan zaman dalam menyiapkan lulusan sesuai capaian pembelajaran yg ditentukan. Hal ini disampaikan oleh Ketua Panitia Webinar, Arin Arianti

Dalam sambutannya Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Purwani Indri Astuti, S.S, M.Hum, mengatakan “MBKM merupakan isu terbaru yang saat ini menjadi bahasan utama para pendidik dan di Univet sendiri mbkm ini baru mulai dilaksanakan jadi untuk mengikuti kebijakan tersebut Prodi Bahasa Inggris berusaha mengikuti apa yang menjadi ketentuan ketentuan kurikulum berbasis mbkm, kami masih belum paham betul dengan apa yang harus disiapkan untuk menghadapi MBKM, namun disisi lain kami berbahagia karena beberapa mahasiswa kami lolos dalam mengikuti Progam Kampus Mengajar dan Magang Industri. hal ini menjadi semangat kami untuk selalu meningkatkan kemampuan kami dan juga supaya tidak ketinggalan dengan prodi prodi lain” ucapnya.

Lebih lanju Arin selaku ketua Webinar juga menambahkan dalam keterangannya “Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat menghasilkan good experiences di Perguruan Tinggi dalam menyusun dan mengimplementasikan kurikulum Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)” tutup Arin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan