SUKOHARJO – Margaretha Desikirana Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo, melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode II yang bertempat di Dusun Daleman RT001/RW001, Kelurahan Ploso, Kecamatan Jumapolo, Kabupaten Karanganyar.
Karena pandemi Covid-19 belum usai, KKN periode II masih dilaksankan secara mandiri dan bertempat di lingkungan tempat tinggal mahasiswa.
Retha melaksankan program kerja mengenalkan permainan tradisional kepada anak-anak di lingkungan tempat tinggalnya. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 25 Februari 2022 di halaman rumah Mbah Supi pada pukul 14.30 WIB.
Kegiatan melakukan permainan tradisional ini bertujuan untuk mengenalkan dan melestarikan permainan daerah. Seperti diketahui dewasa ini, banyak anak-anak milenial yang lebih senang bermain gadget dan menyendiri. Hal tersebut berbanding terbalik dengan anak-anak jaman dahulu, mereka bermain bersama teman-teman sebaya dibawah siraman cahaya rembulan. Memainkan berbagai permainan seperti : congklak, sundamanda, singkongan, delikan, gobaksodor, dan jamuran. Permainan sederhana namun membawa gelak tawa dan suka cita.
Dengan melakukan permainan tradisional Retha berharap anak-anak dapat mengurangi kebiasaan bermain gadget yang membawa dampak buruk dan bisa bersosialisasi dengan teman sebayanya. Di kesempatan kali ini Retha mengenalkan permainan Sundamanda (engklek). Permainan ini dilakukan dengan membuat sundamandanya terlebih dahulu yaitu, membuat kotak sebanyak delapan dan diakhir diberi sebuah gunung.
Permainan dilakukan dengan melompati setiap kotak, dengan ketentuan tidak boleh menginjak garis atau melompat pada kotak yang ada gacuk (barang andalan dalam permainan) teman lainnya, setelah ada yang menginjak garis maka dilanjutkan pemain selanjutnya hingga urutan terakhir. Pemain dinyatakan menang apabila paling banyak mengumpulkan bintang.
Permainan yang dilakukan Retha dan anak-anak berlangsung penuh suka cita dan canda tawa, hal ini mengingatkan Retha pada masa kecilnya dahulu, membangun kembali masa-masa yang menyenangkan berkumpul dengan teman-teman sebaya dan melakukan banyak permainan menyenangkan. Hal yang sama pula yang diharapkan Retha pada anak-anak, agar permainan yang dilakukan dapat menjadi memorable ketika mereka dewasa nanti.
