Solo – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surakarta memulai pergerakan di awal tahun 2022 ini dengan aksi positif guna memberantas peredaran narkoba di Kota Surakarta. Berkenaan dengan hal tersebut, BNN Kota Surakarta menggandeng Badan Pimpinan Cabang (BPC) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Surakarta.
“Sungguh ini menjadi sebuah momen istimewa bagi Kami, BPC PHRI Kota Surakarta, untuk bekerjasama dengan BNN Kota Surakarta untuk memberantas peredaran narkoba di Kota Surakarta. Ini juga sesuai dengan visi misi Kami juga,” terang Abdullah Soewarno selaku Ketua BPC PHRI Kota Surakarta.
Pertemuan serta kesepakatan dilakukan di Hotel Mandala Wisata Surakarta pada Hari Kamis (7/4) dan dihadiri oleh kepala BNN Kota Surakarta, Ari Kurniawansyah Warsa S.I.K, M.H., beserta jajaran BNN Kota Surakarta dan segenap pengurus PHRI Kota Surakarta. Nantinya, BNN Kota Surakarta akan melakukan penyuluhan serta memberikan informasi terkait dengan Narkoba kepada seluruh staff dan manajement hotel yang tergabung dalam PHRI Kota Surakarta.
“Tentunya Kami menyambut baik kerjasama yang nantinya akan terelasisasi dalam bentuk penyuluhan ini. Mengingat hal ini juga cukup krusial di Kota Surakarta,” lanjut Sistho A. SRESHTHO, ST, CHA, selaku Humas BPC PHRI Kota Surakarta.
Kasus peredaran Narkoba di Kota Surakarta sendiri nampak cukup tinggi dan hotel kerap kali menjadi sasaran transaksi. Hal ini yang kemudian disoroti secara khusus oleh BNN Kota Surakarta dan bertekad bulat menekan bahkan memberantas peredaran narkoba di Kota Surakarta.
“Betul bahwa hotel biasanya menjadi sasaran untuk bertransaksi. Melihat hal tersebut, Kami rasa perlu sekali bagi seluruh hotel di Kota Surakarta untuk mengerti beberapa hal terkait dengan jenis, pelaku, maupun hal-hal lainnya terkait dengan Narkoba,” pungkas Ari.
Lebih lanjut, BNN Kota Surakarta telah merencanakan serta menjadwalkan penyuluhan yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini dan BNN Kota Surakarta yakin langkah awal ini dapat berdampak positif bagi Kota Surakarta.
