Sukoharjo, Kabarjoglo.com – Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo gelar Sidang Senat Terbuka Wisuda Pascasarjana ke-23, Sarjana ke-53, dan Diploma ke-7, dihadiri oleh 420 mahasiswa yang terdiri dari tujuh mahasiswa S2 dan 413 mahasiswa S1, sidang senat berlangsung di Auditorium Univet Sukoharjo. Rabu (8/5/2024)
Wakil Rektor 1 Bidang Akademik, Sri Hartati, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dari total wisudawan, 105 di antaranya berhasil meraih predikat cumlaude. “sedangkan IPK rata-rata keseluruhan wisudawan adalah 3,46,” ungkapnya.
Rani Fadilla Utama dari Program Studi Teknologi Hasil Pertanian menjadi peraih IPK tertinggi pada tingkat Sarjana (S1) dengan mencapai IPK 3,95. Sedangkan Rahman Ardi Wardana dari Program Studi Teknologi Pendidikan menjadi wisudawan termuda dengan usia 22 tahun 7 bulan 16 hari, sementara Anik Susilowati dari Program Studi Kesehatan Masyarakat menjadi wisudawan tertua dengan usia 53 tahun 9 hari.
Di sisi lain Rektor Univet, Prof. Dr. Farida Nugrahani, M.Hum, menyampaikan rasa syukur atas kesuksesan 420 wisudawan dalam menyelesaikan pendidikan mereka. “Selamat dan sukses atas capaian gelar yang diraih hari ini, Lulusan Program Pascasarjana, berhak menggunakan gelar Magister, Lulusan Program Sarjana, berhak menggunakan gelar Sarjana, Lulusan Program Diploma III, berhak menggunakan gelar Ahli Madya. Sebagai penerus perjuangan kemerdekaan dalam pembangunan. Semoga gelar ini menjadi pijakan kuat untuk meraih sukses di masa depan,” ucapnya.
Prof. Farida juga menekankan bahwa Univet Bantara telah memiliki enam program studi dengan predikat akreditasi unggul. “Kami berharap prestasi ini dapat diikuti oleh program studi lainnya untuk meraih predikat yang sama di masa mendatang,” tambahnya.
Lebih lanjut, Prof. Farida juga mengumumkan pembukaan empat program studi baru, yakni S1 Hukum, S1 Akuntansi, S1 PG PAUD, dan S1 Pendidikan Jasmani. “Dengan penambahan program studi ini, kami berharap dapat memberikan lebih banyak pilihan kepada masyarakat untuk melanjutkan pendidikan di Univet Bantara,” tuturnya.