Wonogiri,Kabarjoglo.com – Danramil 24/Puhpelem bersama dengan Forkopincam mengikuti kegiatan launching Desa Pengawasan Pemilu Kecamatan Puhpelem yangbertempat di balai Desa Nguneng, Kecamatan Puhpelem, Rabu(6/11).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Komisioner Bawaslu Kab. Wonogiri Joko Kiswanto, S.Ag., Camat Puhpelem Jaiman, S.Ip., Danramil 24/Puhpelem Kapten Inf Tono dan Babinsa Desa Nguneng Serma Dadang, Kapolsek Puhpelem diwakili Aiptu Marwanto dan Babinkamtibmas Desa Nguneng Bripka Joko, Pj Kepala Desa Sri Wiyono, S.Ip., seluruh kepala desa se-Kecamatan Puhpelem, perwakilan Kadus dari desa se-Kecamatan Puhpelem.
Camat Puhpelem dalam sambutannya menyampaikan mari kita tingggalkan money politik, alhamdulilah untuk pemilihan kepala desa kemarin bisa berjalan dengan baik, lancar dan tidak ada halangan apa pun. Merujuk dari penekanan bupati tentang pembangunan, maka gunakanlah dana desa yang ada untuk kepentingan masyarakat. Camat menghimbau kepada seluruh warga masyarakat agar dalam pemilu nanti jangan sampai terkena bujuk rayu dari para kader, namun pilihlah sesuai dengan hati nurani masing-masing.
Joko Kiswanto selaku komisioner KPU menyampaikan mari kita awasi bersama-sama pilkada yang akan datang agar tidak ada kecurangan-kecurangan, dan harapkan kita bersama agar Kecamatan Puhpelem pada khususnya bisa tercipta pemilihan pemimpin dari hati nurani masyarakat.
Tujuan umum pengawasan yakni menegakkan integritas kredibilitas penyelenggara transparansi penyelenggaraan dan akuntabilitas hasil pemilu pemilu yang demokratis memastikan terselenggaranya Pemilu secara langsung umum bebas rahasia jujur adil dan berkualitas serta dilaksanakannya peraturan perundang-undangan mengenai Pemilu secara menyeluruh.
Adapun strategi pengawasan yakni pencegahan terhadap potensi pelanggaran dengan melakukan tindakan langkah-langkah dan upaya optimal mencegah secara dini terhadap potensi pelanggaran penindakan terhadap dugaan pelanggaran dengan melakukan tindakan penanganan secara cepat dan tepat terhadap temuan atau laporan dugaan pelanggaran pemilu.
Sementara itu, Danramil 24/Puhpelem berharap kepada semua unsur dan masyarakat agar bersama-sama menciptakan keamanan dalam setiap pesta demokrasi, berbeda pilihan adalah biasa karena hak masing-masing dari peroeangan dan tidak boleh dipaksakan, namun bagaimana agar perbedaan itu menjadi indah, (Pendim 0728/Wng).
