SOLO– Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta, semakin berperan dalam pembentukan karakter kebhinekaan generasi muda dengan mengadakan webinar bertemakan, ‘ Merajut Kebersamaan Melalui Kebinekaan di Kota Bengawan’, yang dikemas secara menawan dan trendy ini karena memang disesuaikan dengan 397 peserta yang mengikuti, baik mahasiswa maupun akademisi.
Webinar ini terselenggara atas sinergi tim Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Unisri Surakarta (13/01).
Acara ini merupakan bentuk partisipasi aktif dan tanggung jawab Unisri sebagai bagian dari pencetak agent of change di Tanah Air, jelas Yudistiro Pandu salah satu koordinator, PMM sendiri adalah suatu program rancangan Mas Nadiem Makarim, Menteri Kemdikbud-Ristek untuk membentuk mental dan karakter mahasiswa menjadi lebih tangguh. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan oleh Koordinator atau Person in Charge Unisri.
Dr. Sri Handayani, M.Hum dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Program ini merupakan program yang sangat apik, disamping membekali mahasiswa dengan kompetensi tambahan di luar program studi, mereka juga dibekali dengan wawasan kebinekaan, sehingga setelah lulus nanti mereka dapat menjadi generasi-generasi unggul dan siap menjadi agent of change bagi kemajuan bangsa kita, kegiatan ini berlangsung sangat interaktif dengan durasi yang cukup.
Menghadirkan akademisi, budayawan, sekaligus tokoh masyarakat Kaliber nasional sebagai narasumber, Drs. KGPH Adp, Gusti Dipokusumo, M.Si.
Sementara moderator Andri Astuti Itasari, S.Sos., M.I.Kom, menegaskan alasan acara ini berlangsung sangat antusias, karena
berharap webinar ini dapat menggugah semangat para mahasiswa sebagai generasi muda untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan dengan cara merawat kebinekaan, dimana salah satunya adalah saling menghargai perbedaaan
