Omicron Bukan Halangan Untuk Tetap Lakukan KKN

Wonogiri – Kuliah kerja nyata atau yang biasa disebut KKN merupakan salah satu syarat wajib yang harus ditempuh mahasiswa semester akhir sebelum melaksanakan skripsi. Lamanya KKN berlangsung selama 45 hari.
Tema KKN periode II kali ini yaitu “Pendidikan Masyarakat di Era Pandemi”. Dimana yang menjadi fokus utama dari KKN kali ini yaitu di bidang pendidikan.
Inna Tinita Rahayu merupakan salah satu mahasiswa semester akhir yang berkuliah di Universitas Veteran Bangun Nusantara. Ia merupakan mahasiswa PBSI dan melaksanakan KKN di lingkungan rumahnya yang beralamat di Timang 01/04 Wonokerto, Wonogiri.

Untuk program kerja di 15 hari terakhir ini cukup banyak dan bervariasi. Meliputi beberapa bidang. Baik program utama maupun penunjangnya.
Untuk bidang ekonomi kreatif yaitu ada budidaya ikan. Usaha ini dimulai sejak awal pandemi. Dan berkembang hingga saat ini. Sang pemilik pun juga masih sangat muda, yaitu seorang mahasiswa.
Untuk program utamanya ada bimbingan belajar dan baca tulis Al Qur’an. Yang dilaksanakan seminggu satu kali.
Selain itu agar anak-anak tidak bosan dengan kegiatan tersebut maka disisipkanlah sebuah program yang di khususkan untuk bermain. Entah permainan tradisional ataupun konsentrasi.
Dan untuk program penunjang lain masuk ke bidang ketahanan pangan. Yang berupa pelatihan kepada petani untuk penggunaan kayu (klatak) untuk menanam pada agar hasil akhirnya rapi dan hasil panennya bagus.
Lalu untuk penutupan di akhir KKN yaitu di adakannya lomba mewarnai. Yang dimana para anak-anak tersebut sangat antusias untuk mengikutinya.
Tak lepas dari suksesnya program kerja KKN ini ada pula beberapa kendala yang dihadapi. Yang pertama yaitu terkendala cuaca, cuaca yang berubah-ubah cukup menyulitkan pelaksanaan program kerja. Selanjutnya yaitu karena individu jadi kekurangan orang untuk melakukan program-program tersebut. Terkadang kewalahan untuk menghendel anak-anak yang banyakKKN

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan