Solo, Kabarjoglo.com – sejumlah pelaku usaha kuliner terkemuka di Solo memadati Tempat Dapur Solo UMS untuk mengadakan pertemuan bersama pengelola manajemen eyang Bono dan Sunardi. Acara ini bertujuan untuk membangun sinergi dan kolaborasi yang lebih kuat dalam mengembangkan bisnis kuliner di kota Solo.
Hadir dalam acara tersebut, pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) terkemuka seperti Oleh-oleh Hj Joko, Spesial Sapi, Jamu Larasati, Paparons Pizza Solo, Dapur solo, Bakso Kadipolo, Ayam Kartini, hadir pula para Pimpinan Awak Media Solo dan masih banyak lagi. Mereka saling berbagi pengalaman, ide-ide kreatif, serta strategi pemasaran untuk menghadapi dinamika pasar kuliner yang semakin kompetitif.
Pengelola manajemen eyang Bono dan Sunardi Dapur Solo memberikan sambutan positif terhadap inisiatif para pelaku usaha kuliner ini. Mereka menekankan pentingnya kolaborasi antar-pelaku usaha lokal untuk memperkuat daya saing dan mendukung pertumbuhan ekonomi kota Solo.
Zeilla owner Oleh-oleh Hj Joko, pemilik usaha oleh-oleh terkenal, menyampaikan, “Kami percaya bahwa dengan bersatu, kita dapat mencapai lebih banyak hal. Kolaborasi seperti ini memberikan peluang untuk meningkatkan mutu produk dan menciptakan pengalaman kuliner yang unik bagi pengunjung.” Terangnya kepada redaksi Kabarjoglo
Tia owner Spesial Sapi, yang terkenal dengan hidangan iga sapi istimewanya, turut merasa antusias dengan pertemuan ini. Mereka berharap dapat menjalin kerja sama yang lebih erat dengan pelaku usaha kuliner lainnya untuk memperluas pasar dan menciptakan variasi menu yang lebih beragam.
Pertemuan di tempat Dapur Solo UMS ini diharapkan menjadi langkah awal menuju kerjasama yang lebih solid di antara pelaku usaha kuliner Solo. Dengan semangat kolaboratif ini, mereka berharap dapat mengangkat citra kuliner Solo menjadi destinasi yang lebih menarik bagi para pecinta kuliner dan wisatawan.