Pembukaan Satlat Tarung Derajat Dopper di Yogyakarta, Upaya Pembinaan Atlet Bela Diri

Yogyakarta, kabarjoglo.com – Satlat Tarung Derajat Dopper resmi membuka pendaftaran untuk atlet baru, yang akan dimulai pada 24 Oktober 2024 pukul 16.00 WIB di Pemancingan Kulon Kali, belakang SMKI Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan menjaring dan membina atlet olahraga bela diri Tarung Derajat serta olahraga kebugaran. Latihan akan dilaksanakan setiap Kamis dan Sabtu pukul 16.00 WIB.

Yusuf Randie, S.H., Ketua Dopper Shooting Club sekaligus pembina Satlat Tarung Derajat Dopper, menyatakan bahwa pembukaan Satlat ini diharapkan dapat mengajak masyarakat untuk hidup sehat dan menyalurkan bakat melalui olahraga prestasi bela diri. Yusuf, yang juga pendiri LBH Dopper dan Direktur Kantor Advokat Eshar dan Rekan, menyebutkan bahwa Dopper menaungi berbagai kegiatan, di antaranya:
1. Dopper Shooting Club
2. Dopper Rescue
3. LBH Dopper
4. Warta Dopper
5. Satlat Tarung Derajat Dopper
6. Kantor Eshar Law Firm
7. Kantor Advokat Eshar dan Rekan

Bacaan Lainnya

“Kami berharap Dopper dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara. Prinsip kami adalah menjadikan Dopper sebagai wadah olahraga prestasi dan kegiatan kemanusiaan, bekerja sama dengan organisasi masyarakat, olahraga, serta institusi militer dan kepolisian,” ujar Yusuf.

Dalam persiapan pembukaan Satlat, Arif dan Budi Glugu, warga Onggobayan yang juga anggota Tarung Derajat Satlat Dopper, melaksanakan kerja bakti. Mereka berharap pembinaan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Yogyakarta.

Menco, salah satu pengurus Satlat Tarung Derajat Dopper, menambahkan, “Setelah membentuk struktur kepengurusan, kami berkomitmen membina kader muda. Atlet Tarung Derajat perlu difasilitasi agar pembinaan ini dapat terus berkelanjutan,” ujarnya, Sabtu (22/10/2024).

Ia juga menyatakan bahwa Satlat ini diharapkan menjadi tempat pengembangan atlet berbakat di Yogyakarta, dan pihaknya akan mengupayakan partisipasi atlet dalam kompetisi rutin, termasuk event tahunan Tarung Derajat.

“Potensi atlet di Yogyakarta sangat besar. Pada Porda sebelumnya, atlet kami berhasil meraih medali emas. Kami akan menjaga soliditas para atlet agar terus berkembang,” tambah Menco.

Hestan, salah satu anggota Satlat, menekankan pentingnya pembenahan organisasi. “Organisasi yang baik sangat penting untuk pembinaan atlet, karena hal ini akan berdampak pada prestasi. Kami berharap akan muncul lebih banyak atlet berprestasi di Yogyakarta,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan