Surakarta – Kapten Kav Supriyanto (Danramil 05/Pasar Kliwon Kodim 0735/Surakarta), didampingi Sertu Eko (Babinsa Sangkrah) dan Suparno (Lurah Sangkrah), melaksanakan monitoring wilayah terdampak banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo pada Selasa, 25 Februari 2025. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.15 hingga 10.00 WIB di RT 04/RW 11 dan RT 05/RW 12, Kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta.
Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, sebanyak 33 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir akibat luapan sungai. Namun, kondisi air saat ini telah surut, dan warga yang sempat mengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing. Tidak terdapat korban jiwa maupun kerugian personel dalam kejadian ini.
Danramil 05/Pasar Kliwon, Kapten Kav Supriyanto, menyampaikan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan aparat terkait guna mengantisipasi potensi bencana serupa di kemudian hari. “Kami akan terus bersinergi dengan pemerintah setempat dalam melakukan langkah-langkah mitigasi guna mencegah dampak lebih luas,” ujarnya.
Dengan kondisi air yang sudah surut, masyarakat diharapkan tetap waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem yang dapat menyebabkan banjir susulan. Pemerintah Kelurahan Sangkrah dan Babinsa setempat akan terus memantau perkembangan situasi untuk memastikan kondisi tetap aman dan kondusif.
Demikian laporan kegiatan monitoring yang telah dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat terdampak bencana di wilayah Kodim 0735/Surakarta.