Sragen – Kodim 0725/Sragen resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2025 yang dilaksanakan di Lapangan Desa Patihan, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, pada Kamis, 20 Maret 2025.
Upacara penutupan ini dipimpin langsung oleh Dandim 0725/Sragen, Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung, S.Sos, M.IP, yang bertindak sebagai inspektur upacara dan membacakan amanat Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Dedi Suryadi, S.I.P., M.Si.
Dalam amanatnya, Pangdam menyampaikan, “Program TMMD Reguler ke-123 tahun 2025 kali ini mengusung tema ‘Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah.’ Tema ini mencerminkan semangat kemanunggalan antara TNI, rakyat, dan pemerintah daerah untuk mewujudkan pemerataan pembangunan yang inklusif di seluruh wilayah, serta memperkuat ketahanan nasional yang tangguh.”
Pangdam juga mengucapkan terima kasih kepada para Bupati/Wali Kota, jajaran Forkopimda, OPD terkait, serta seluruh personel TNI-Polri dan masyarakat yang telah bekerja keras selama satu bulan penuh dalam menyelesaikan berbagai program fisik dan non-fisik TMMD di wilayah tersebut.
Sementara itu, Dandim Sragen, Letkol Inf Ricky Julianto, mengungkapkan bahwa seluruh sasaran TMMD Sengkuyung Tahap IV di Desa Patihan telah selesai dikerjakan dengan sempurna. “Sasaran fisik berupa pengecoran blok jalan sepanjang 500 meter, rehab rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 6 unit, dan pembuatan jamban sehat sebanyak 8 unit telah selesai 100%. Begitu juga dengan sasaran non-fisik, seperti penyuluhan peternakan, perikanan, pertanian, keamanan, bahaya narkoba, serta berbagai kegiatan sosial lainnya,” ujar Dandim Ricky.
Upacara penutupan dilanjutkan dengan penyerahan paket sembako, pemotongan pita, dan peninjauan hasil rehabilitasi RTLH oleh Forkopimda Sragen.
Dengan suksesnya program TMMD ini, diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Desa Patihan, serta mempererat hubungan antara TNI dan rakyat.