Sanggau – Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW bekerja sama dengan Tim Loka Karantina Kesehatan Entikong, Kabupaten Sanggau, untuk melakukan upaya pencegahan penyebaran nyamuk Aedes aegypti, penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD), di Komando Taktis (Kotis), Nanga Badau, Kamis (26/09/2024).
Salah satu langkah yang diambil adalah melakukan uji efikasi terhadap jentik nyamuk, serta memastikan tidak ada air yang menggenang di sekitar pos, selokan, atau di bawah benda-benda seperti ban yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk tersebut.
Ketua Tim Loka Karantina Kesehatan, Yohanes Jily, menyampaikan bahwa musim hujan membuat lingkungan lebih rentan terhadap penyebaran DBD. “Musim penghujan ini meningkatkan risiko wabah DBD yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti,” ujarnya.
Yohanes mengajak seluruh anggota Satgas Pamtas untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan, seperti menguras bak mandi, mengubur sampah, dan membersihkan genangan air agar dapat mencegah perkembangan nyamuk. “Kesadaran untuk menjaga kebersihan sangat penting untuk menghindari wabah DBD,” tambahnya.
Sertu Eko, Bintara Kesehatan di Komando Taktis (Kotis), juga menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan motivasi bagi seluruh anggota untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan. “Dengan adanya pencegahan ini, kita semua dapat lebih waspada terhadap ancaman DBD,” pungkasnya.
(Pen Satgas Yonzipur 5/ABW)