Kabarjoglo.com – Bertugas di wilayah perbatasan, khususnya di wilayah RI – RDTL, Pos Damar, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif R 408/Sbh memiliki tugas pokok untuk menjaga batas kedaulatan Republik Indonesia, yaitu dengan rutin melaksanakan patroli patok-patok yang ada di wilayah perbatasan, akan tetapi, selama bertugas di wilayah perbatasan, Anggota TNI ini juga memiliki tugas lainnya, salah satunya menjaga keamanan dan ketentraman di wilayah binaannya.
Bermula ketika dinas kesehatan mengeluarkan status KLB DBD, sehingga membuat Kopda Walino, Anggota TNI yang memiliki keahlian dalam bidang kesehatan untuk ingin berbuat yang terbaik untuk masyarakat binaan, yaitu dengan berkeliling ke rumah-rumah wilayah binaannya untuk memberikan bubuk abate, dengan harapan agar dapat mencegah berkembangnya nyamuk Aedes Aegypty dan juga memberikan penjelasan tentang bahaya DBD.
Pada saat malam hari, terdapat masyarakat yang datang ke Pos Kesehatan TNI untuk membawa anaknya yang sedang sakit, dengan cepat Kopda Walino memeriksa kondisi tubuh dari anak tersebut, sehingga didapati anak tersebut menderita penyakit Febris (Panas yang berlebihan), kemudian setelah itu orang tua anak itu diberikan obat jenis Paracetamol.
Danpos Damar, Lettu Inf A.Milzam memerikan komentar “Kami memiliki peran aktif dalam mencegah DBD di wilayah binaan kami, salah satu langkah kongkrit kami adalah bekerja sama dengan Puskesma Silawan untuk mendapatkan bubuk Abate dan membagikan ke seluruh masyarakat binaan kami, malam ini ada hal yang menonjol kami dapati dimana terdapat anak yang sedang panas tinggi, dan syukurnya anak tersebut hanya mengalami panas, dan bisa diatasi dengan baik oleh anggota kesehatan Pos Damar”
Ditempat yang sama, Ibu Martha Santos, 37 Tahun yang membawa anaknya ke Pos Kesehatan TNI memberikan ucapan terima kasih kepadan Anggota TNI, dengan mengatakan “Terima kasih bapak TNI sudah memeriksa anak saya dan puji tuhan anak saya hanya panas biasa, bukan DBD, sebelum diperiksa, saya sangat cemas, tapi setelah diperiksa saya jadi lega”
Pos Damar sudah bekerja keras dalam membantu masyarakat binaannya agar terhindar dari DBD, dengan wujud nyata yang dilakukannya.
