Klaten,Kabarjoglo.com – Dandim 0723 klaten hadiri Sarapan Bareng Bupati Klaten bersama Calon Kepala Desa Pilkades gelombang II tahun 2019 bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Klaten Jalan Pemuda No.228 Tonggalan Kec.Klaten Tengah Kab.Klaten.(09/03/19)
kegiatan tersebut dihadiri oleh Hj Sri Mulyani (Bupati Klaten), Agus Riyanto (Ketua DPRD Klaten), Sekertaris Daerah Kab.Klaten (Drs Jaka Sawaldi MM), AKBP Aries Andhi S.I.K M.Si (Kapolres Klaten), Letkol Inf Eko Setyawan SE (Dandim 0723/Klaten), Albertus Usada S.H., M.H. (Ketua Pengadilan Negeri Klaten kelas 1 A, Letkol Inf Agus Andhy Darmawan (Dandodiklatpur Rindam IV/Dip), Asisten I / Pemerintahan dan Kesra (Dr Ronny Roekmito M.Kes), Asisten III / Administrasi umum (H Sri Winoto SH), Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Jaka Purwanto S.Sos, MM), Camat se Kab.Klaten, Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan se Kab.Klaten dan 747 orang Calon Kepala Desa Pilkades gelombang II tahun 2019.
Asisten I / Pemerintahan dan Kesra Dr Ronny Roekmito M.Kes selaku penyelenggara menyampaikan bahwa tahapan Pilkades Hari ini sampai dengan tanggal 12 Maret 2019 adalah hari tenang, dalam kegiatan masa tenang para Panitia Pilkades di masing – masing Desa.
Penyampaian kepada pemilih dan pencopotan tanda gambar, mengharapkan para Calon Kepala Desa untuk mencopot tanda gambar serta di bantu Palona,imbuhnya.
Selanjutnya Dandim 0723 Klaten Letko Inf Eko Setyawan,SE dalam arahanyaengharapkan kegiatan Pilkades semua pihak bisa bekerjasama dengan Kodim dan yang baik utama pada keamanan selalu terjaga dan kondusif.
Pelaksanaan Pilkades yang lancar panitia harus bersikap netral dan kami dari pihak TNI kita selalu tekankan ke bawah sampai Babinsa untuk Netral pada pelaksanaan pilkades,tuturnya.
” Calon Kepala Desa mulai sekarang harus bersikap sebagai calon pemimpin dan dalam pelaksanaan pilkades dapat berjalan aman, lancar, baik sebelum selama dan sesudah kegiatan ” kata Dandim 0723 Klaten.
Sementara itu Hj Sri Mulyani Bupati Klaten menegaskan siapapun yang menang gak boleh umuk dan siapapun yang kalah gak boleh ngamuk, kab.klaten menjadi percontohan di tingkat Nasional, karena menjelang Pilpres dan Pileg berani menyelenggarakan Pilkades.
” Ikuti tahapan pilkades secara profesional saat ini pada tahap masa tenang, walaupun masa tenang harus waspada dan kondusifitas di wilayahnya masing-masing , perlu di garis bawahi bahwa pilkades tujuan tidak adu otot tapi guna mencari pemimpin yang bisa mensejahterakan masyarakat ” kata Bupati Klaten.
