Solo – Launching Penyaluran Bantuan Beras Kepada Masyarakat Kota Surakarta yang terdampak Covid 19 oleh Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH. MH (Menteri Pertanian RI) dan Gibran Rakabumingraka (Walikota Surakarta) sebanyak 20 Ton melalui ATM Beras yang diselenggarakan oleh Kementrian Pertanian RI bekerja sama dengan Pemkot Surakarta, Korem 074/Wrt dan Kodim 0735/Ska bertempat di Kantor Koramil 05/Pasar Kliwon Jl. Sungai Serang I No. 313 Kel. Mojo Kec. Pasar Kliwon Kota Surakarta.Kamis(19/8/2021)siang.
Tampak Hadir dalam kegiatan tersebut Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH. MH (Menteri Pertanian RI), Mayjend TNI Nurchahyanto, M.Sc (Aster Kasad),Brigjend TNI Aby Ismawan, SE. M.Si (Irdam IV/Dip),Kolonel Inf Deddy Suryadi, S.IP (Danrem 074/Wrt),Gibran Rakabuming Raka (Walikota Surakarta),Letkol Kav Hendra RJ. Napitupulu (Waaster Kodam IV/Dip),Letkol Inf Wiyata Sempana Aji, SE. MDS (Komandan Kodim 0735/Ska),Letkol Caj Drs. Achsin, M.Si (Kasiter Rem 074/Wrt),Kompol I Ketut Sukada (Kabag Ops Polresta Surakarta),Kapt Cpl Wardji (Danramil 05/Psk),AKP Achmad Riedwan Prevoost, S.IK. MH (Kapolsek Ps. Kliwon), Ari Dwi Daryatmo, S.ST. MM (Camat Pasar Kliwon) dan Tamu Undangan.
Dalam Keterangan Pers Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH. MH (Menteri Pertanian RI) menyampaikan “Hari ini kita luncurkan ATM Bera di Kota Surakarta tiada lain kita bersama TNI akan memberikan dan menyalirkan bantuan beras kepada masyarakat yang terdampak Covid 19 serta masalah sosial lainnya kepada masyarakat yang tidak mampu dalam menghadapi tantangan disekitar kita.” jelasnya
Kegiatan seperti ini sudah beberapa kita laksanakan bersama TNI di daerah dan tempat yang kita nilai kondisinya cukup memprihatinkan, ATM Beras ini kita khusukan bagi masyarakat yang belum tersentuh bantuan sosial lainnya seperti BLT dan Sembako dan pastinya pendistribusian beras ini nanti menjadi tugas dan tanggung jawab Walikota dan Komandan Kodim beserta jajarannya.
Jatah perorangan nanti setiap harinya dalam sekali pencet ATM Beras akan mendapatkan 1,5 Kg Beras, kita semua tahu bahwa Soloraya menjadi barometer dalam bidang pertanian untuk mengantisipasi persiapan dalam menghadapi hal hal yang yerjadi selama Pandemi Covid 19 ini.
Selama Pandemi Covid yang terus menanjak tentunya sektor pertanian diharapakan dapat menjadi back up, dan kita wajib bersyukur bahwa sektor pertanian kita tahun ini meningkat sekitar 2,5% dan komoditi ekspor kita menanjak hingga 40%.
Harapan Kedepan kita akan mencoba pertanian dalam kota guna menunjang dan menyangga segala kemungkinan yang ada, “saya minta kepada Aster Kasad dan Walikota Surakarta toling jadikan Kota Surakarta sebagai kota pertanian, kota tanaman obat dan lain sebagainya agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat kita dan tentunya saya akan menyikapi dan mengapresiasi dengan baik apa yang sudah direncanakan oleh Kota Solo.” tutup Mentan
