AKSI CFD 13 NOVEMBER 2022 HARI KESEHATAN NASIONAL(HKN) 12 NOVEMBER 2022 “YOUTH WITHOUT SMOKING”

Solo, Kabarjoglo.com Hari Kesehatan Nasional  diperingati setiap tanggal 12 November. Pada tahun 2022 ini, peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) mengusung tema “Bangkit Indonesiaku Sehat Negeriku”. Hal ini khususnya setelah pandemi COVID-19 menghantam seluruh aspek kehidupan. Sekertaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI, Kunta Wibawa Dasa Nugraha mengatakan momentum HKN tahun ini diarahkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia akan Kesehatan.

Yayasan KAKAK yang memiliki kepedulian pada persoalan kesehatan, bersama dengan organisasi anak muda, Pemuda Penggerak dan Forum Anak Surakarta mengajak masyarakat khususnya anak muda untuk melindungi diri dari produk yang memberikan dampak negatif ayaitu rokok. Aksi di Car Free Day (CFD) Surakarta, ini mengusung tema “ Youth Without Smoking”. Aksi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak muda untuk menghindari konsumsi rokok, dan mengajak masyarakat untuk berperan dalam melindungi anak dan remaja dari sasaran industri rokok. Anak muda adalah target pasar utama industri rokok untuk mendapatkan perokok pengganti yang akan menjamin keberlangsungan bisnisnya. Berbagai strategi iklan, promosi dan sponsor rokok dilakukan untuk membangun kesan rokok tidak berbahaya.

Data Riskesdas 2019 menunjukkan pravalensi perokok anak selalu meningkat menjadi 9,1 % dimana sebelumnya tahun 2013 sebesar 7,3%; tahun 2016 sebesar 8,8%. Padahal Rencana Pembangunan Jangka Panjang 2019 menargetkan turun menjadi 5,4% artinya negara sudah gagal melakukan upaya untuk menekan pravelensi perokok anak. Kenaikan menunjukkan bahwa anak menjadi korban dari manipulasi industri dalam bentuk iklan/promosi/sponsor rokok. Berbagai studi membuktikan iklan rokok menciptakan kesan bahwa merokok adalah baik dan biasa serta mendorong anak-anak mencoba merokok (Studi Surgeon General-WHO) dan 46% remaja berpendapat bahwa iklan rokok mempengaruhi mereka untuk mulai merokok (Studi UHAMKA, 2007).

Aksi anak muda untuk melindungi diri sendiri dan mengajak orang lain untuk melakukan hal yang sama ditunjukkan di CFD dengan berbagai bentuk diantaranya, (i)happening art yang menggambarkan anak muda menjadi target industri rokok,(ii)orasi dari anak muda untu melindungi diri dari produk yang membahayakan kesehatan,(iii)komitmen dan harapan anak muda di Surakarta,(iv)promosi aplikasi PANTAU KTR untuk mendukung implementasi aturan kawasan tanpa Rokok,(v)hiburan anak muda untuk kampanye perlindungan diri dari rokok dalam bentuk musik, games dan lainnya.

Anak muda sebagai garda terdepan untuk bisa melakukan perubahan, peran untuk edukasi, kampanye dan aksi positif ini diyakini bisa menggerakkan anak muda lainnya untuk melakukan hal yang sama. Anak muda yang dijadikan target menjadi perokok pemula oleh industri rokok harus disadarkan dan dikuatkan sehingga memiliki skill untuk melindungi diri mereka sendiri dari zat adiktif, ujar Shoim Direktur Yayasan KAKAK.

 

Dian  Ketua Pemuda Penggerak menambahkan, “kami anak-anak muda akan terus menyuarakan perubahan dengan aksi-aksi yang positif. Karena tanpa kita sadari anak muda dijadikan sebagai target dari industri rokok. Kami mengajak semua masyarakat khususnya anak muda untuk mendorong dan meningkatkan kemampuan diri untuk melindungi diri dan  anak dari produk rokok yang berbahaya,  baik rokok konvensional maupun rokok elektronik.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan