Yogyakarta – Kemendikbud meluncurkan Kebijakan Kampus Merdeka dengan tujuan mewujudkan manusia berdaya saing. Salah satu instrumen penting adalah penerapan delapan Indikator Kinerja Utama (IKU). STIEPAR API Yogyakarta bekerja sama dengan IHGMA untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia, Kegiatan Peningkatan Pendidikan, Penyediaan Tenaga Dosen, Penyediaan Tempat Magang, Penyediaan Kesempatan Kerja, dan Pendidikan Program Sarjana.
Penandatanganan kerjasama ini berlangsung di Kampus STIEPAR API Yogyakarta pada 16 Februari 2024, dengan ketua STIE Pariwiata API Yogyakarta, Susilo Budi Winarno, SH, MH, dan ketua IHGMA DPD DIY, Herryadi Baiin, S.Tr.Par (Queen Hotel). Acara dihadiri oleh sejumlah pengurus IHGMA dan para pengurus STIEPAR API, termasuk perwakilan beberapa hotel terkemuka.
Dalam sambutannya, ketua STIEPAR API Yogyakarta menyoroti keunikan kampusnya, sementara ketua IHGMA menyatakan harapannya agar industri perhotelan dapat berbagi ilmu dengan mahasiswa. Dari delapan IKU, beberapa di antaranya langsung diimplementasikan melalui kerjasama ini, termasuk Mahasiswa Mendapat Pengalaman di Luar Kampus, Praktisi Mengajar di Dalam Kampus, dan Program Studi Bekerjasama dengan Mitra.
Ceremony penandatanganan ini didampingi oleh beberapa pejabat kampus STIEPAR API, dengan harapan bahwa kerjasama ini tidak hanya berupa dokumen, tetapi juga terealisasi dalam kegiatan nyata guna meningkatkan kualitas pendidikan tinggi.