Softlauncing Album Single “Terminal Lawas ” Di Kartosuro.

Softlauncing album single “Terminal Lawas ” Di Kartosuro.
Doa bersama sebelum pemotongan tumpeng

Sukoharjo,Kabarjoglo –  Potong tumpeng sebagai tanda softlauncing video klip ” Terminal Lawas”  di channel YouTube milik Andy Zate sekaligus pencipta nya . Lagu yang dilantunkan oleh Desy SanSan saat Jumpa media di Wedangan Njero Kraton, Kartosuro.Kamis malam jam 22.00 wib.(17/01/2020)

Setelah sukses menciptakan lagu Alun-Alun Boyolali (AABL) yang di lantunkan Boby Gaol , Kini Andi zate mencoba mengangkat Terminal Kartosuro sebagai tema lagu barunya. Berjudul “Terminal Lawas” yang di percayakan oleh artis Desy san san.

Bacaan Lainnya

“Terminal Lawas Kartosuro Banyak kenangan yang terjadi di tempat ini. Sebelum Solo ada Terminal Tirtonadi, semua lalu lintas angkutan umum  dipusatkan di Terminal Kartosuro. Jadi kalau misal dari Solo mau ke Jogja atau Semarang naik atau turunnya harus dari Kartosuro. Demikian juga sebaliknya Sebab Kartosuro berada di pusat segitiga emas Solo, Jogja dan Semarang,” jelas Andy Zate
Artis Desy SanSan foto bersama tamu undangan usai acara softlauncing “Terminal Lawas”

Desy SanSan sendiri awal popularitasnya sebagai mantan anggota grup Duo SanSan. Memutuskan bersolo karier setelah pasangannya di Duo SanSan yang tak lain kakak kandungnya sendiri Dewi, menghentikan kariernya karena menikah. Hampir lima tahun setelah sang kakak menikah, grup ini vakum. Dan di tengah kevakuman itu, Desy memilih untuk menekuni bisnis peternakan ayam dan bebek. Hingga akhirnya saat bisnisnya sukses, tiba-tiba dia ingin kembali menekuni dunia yang pernah melambungkan namanya, yakni sebagai penyanyi.

Artis Desy SanSan foto bersama tamu undangan usai acara softlauncing “Terminal Lawas”

“Waktu pertama kali dengar lirik dan nada lagu ini saya langsung tertarik. Karena memang mudah diingat. Makanya saya langsung mau, waktu ditawari untuk menyanyikannya. Karena saya yakin lagu ini pasti cepat jadi hits,” tutup Desy SanSan.

Harapanya Semoga lagu ini nanti bisa diterima dan disukai oleh para pecinta musik Indonesia. Sehingga bisa jadi salah satu hits di tengah banyaknya lagu-lagu berbahasa Jawa yang saat ini sedang ngetren.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan