Solo, Kabarjoglo.com – KBRI Beijing melalui Atase Pendidikan dan Kebudayaan bersama dengan ASCEE Tiongkok dan ASCEE Student Branch Tiongkok tengah mempersiapakan kompetisi film pendek menyambut HUT RI ke 75. Menyambut kegiatan tersebut ASCEE Student Branch Tiongkok menyelenggarakan workshop film pendek yang digelar secara online dan diikuti oleh 55 warga Indonesia yang berada di Tiongkok, Arab Saudi, dan Indonesia sendiri. Kamis (09/07/2020)
Workshop dengan moderator Syarah Munif, Presenter PALTV Palembang ini mengambil tema “Make Your Film More Cinematic” dengan menghadirkan Johanes Simon, seorang cinematographer Indonesia, penggarap Wonderful Indonesia Videographer 2018-2019, 1st Winner Video Eco Tourism Egypt 2018, dan 1st Winner International Tour Film Fest Bulgaria 2019.
Ketua ASCEE Student Branch Tiongkok Farhan Hidazayullah mengatakan, workshop ini merupakan bagian dari rangkaian kompetisi film pendek yang akan digelar pada 17 Agustus 2020 mendatang di KBRI Beijing Tiongkok, dengan mengangkat topik, “Mengobarkan Bara Jiwa Patriotik Pemuda-Pemudi dalam Meraih Kemerdekaan Negeri yang Sejati”.
“Dengan diadakannya perlombaan ini, harapannya memotivasi mahasiswa Indonesia di Tiongkok untuk mengenal lebih dalam sikap dan wawasan kebangsaan sekaligus implementasinya.” Ujar Farhan.
Johanes Simon dalam materinya, menampilkan beberapa film, salah satunya Wonderful Indonesia 2018-2019 dan membedah film tersebut secara rinci dari mulai persiapan hingga menjadi karya utuh. Pertanyaan yang diajukan seputar hambatan dan tantangan yang dihadapi seorang Videographer ketika produksi film, dan bagaimana cara mengatasi hambatan tersebut.
Ini tampak terlihat pada pertanyaan yang diajukan Jefri Arizona yang bekerja di TVRI Papua Barat. Jefri mengajukan pertanyaan, apa yang paling penting dalam pembuatan cinematic video, dan apa yang harus dihindari dalam pembuatan cinematic video.
Peserta yang hadir mengakui jika banyak ilmu yang diperoleh dari webinar ini, “workshop dengan narasumber Johanes Simon sangat dinantikan, karena penasaran dan ingin tahu langsung sosok pembuat video Wonderful Indonesia,” ujar Samuel, seorang Videographer asal Medan.
Sebelum acara berakhir, dalam sesi penutup Johanes Simon menyampaikan pesan, “berkaryalah dengan sungguh-sungguh, gunakan hati, jangan melihat kekurangan sebagai kelemahan, namun jadikan kekurangan sebagai kekuatan menggali kreativitas”. Ucapnya.
Bagus Arief Parang Topo sangat terkesan dengan acara webinar ini, “jujur saja saya jadi termotivasi, dan saya tidak akan membatasi potensi saya.” Ucapnya.
