Karanganyar – Pada sore hari yang cerah di area perempatan SPBU Waduk Lalung Lalung, komunitas sedulur Panther Solo Raya Bersatu dalam aksi berbagi takjil sebagai bagian dari tradisi bagi-pagi menjelang bulan suci Ramadan. Sabtu(30/3/24).
Dalam wawancara eksklusif dengan salah satu perwakilan komunitas Barkah Kips , mereka berbagi cerita tentang semangat solidaritas dan persatuan yang melandasi kegiatan mereka.
“Saat ini kami sedang melaksanakan bagi-pagi takjil di area perempatan SPBU Waduk Lalung Lalung. Semoga dengan adanya ini kita pecinta panther ngih tambah Solid tambah persatuannya kita,” ujar salah satu anggota komunitas dengan semangat.
Dalam aksi berbagi takjil kali ini, lebih dari 1550 paket takjil telah dibagikan kepada masyarakat sekitar. Meskipun anggota yang terdaftar dalam komunitas ini berjumlah sekitar 200 personil, namun semangat dan antusiasme mereka tidak terbendung oleh jumlah.
Awal mulanya, kegiatan ini bermula dari permintaan tolong dari sedulur anggota SPIK untuk membantu deklarasi. Dengan semangat kebersamaan, teman-teman dari berbagai latar belakang bergabung dalam aksi tersebut.
“Kita bertemunya teman-teman kita dimintai tolong dari sedulur Spik untuk membantu deklarasi dan kita bisa kumpul bareng-bareng akhirnya terjalin. Terus hubungan ini kita jaga sampai sekarang ini tetap bisa Solid ngremboko,” papar salah satu anggota komunitas.
Dalam akhir wawancara, mereka menegaskan harapan mereka untuk tetap menjaga hubungan yang solid di antara sesama pecinta penter. “Harapannya tetap bisa terjalin hubungan yang Solid. Apapun yang terjadi, kita sesama pecinta panther tetap bisa menjaga hubungan ini dengan baik,” ungkap mereka dengan penuh keyakinan.
Aksi berbagi takjil ini tidak hanya menjadi sarana untuk mencari berkah di bulan suci Ramadan, tetapi juga sebagai momentum untuk mempererat tali persaudaraan di antara anggota komunitas dan masyarakat sekitar. Dengan semangat kebersamaan yang tinggi, komunitas KIPS Solo membuktikan bahwa kekuatan solidaritas bisa melampaui segala batasan.