Pertandingan Tinju ” Solia Fight Show ” menjadi Rangkaian penutup Menjelang HUT Ke 4 Hotel Solia Zigna Kampung Batik Laweyan

Surakarta – Hotel Solia Zigna Kampung Batik Laweyan menggelar acara unik, yaitu pertandingan tinju bertajuk Solia Fight Show Exhibition Match. Acara ini merupakan rangkaian kelima dari serangkaian kegiatan menuju HUT ke-4 Hotel Solia Zigna Kampung Batik Laweyan. Sebelumnya, telah diadakan acara Solia Berbudaya di area CFD Slamet Riyadi, yang melibatkan kegiatan membatik bersama.

Solia Fight Show digelar di Parangkusumo Ballroom dan terbilang unik karena Hotel Solia Zigna menjadi pionir dalam menggelar pertandingan tinju di hotel. Pertandingan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, seperti Ruang Tinju, Fake Fighter & Dr Gin Sport. Gusti Muchlis, Cluster General Manager Solia Hotel Solo, menyatakan bahwa acara ini merupakan bagian dari upaya Hotel Solia Zigna untuk mempopulerkan olahraga tinju, dengan kemasan yang berbeda dari pertandingan biasanya.

Bacaan Lainnya

Acara dimulai pukul 13.00 WIB, dengan suasana Parangkusumo Ballroom semakin memanas berkat serangkaian laga eksibisi. Sebanyak 30 pertandingan digelar hingga sore hari, dengan melibatkan petinju dari berbagai sasana tinju. Laga utama dimulai pukul 19.30 WIB, dan antusiasme para pecinta tinju yang memadati ballroom semakin membuat suasana meriah.

Pertandingan dibuka dengan salam damai dan sportivitas. Laga pembuka menampilkan petinju cilik yang sukses mencuri perhatian. Dilanjutkan dengan pertandingan antar karyawan Hotel Solia, seperti Nova dari Departemen Akuntansi melawan Alfan dari Departemen Front Office, serta Jefri, Barista Solia Zigna, yang bertanding melawan Yudhi, Barista Solia Yosodipuro. Laga para chef juga turut memeriahkan acara, dengan Executive Chef Hotel Solia Zigna, Chef Dimas, bertanding melawan Chef David dari Level One.

Salah satu pertandingan yang menarik perhatian adalah antara Kin melawan Rizal, yang selesai hanya dalam satu ronde karena Kin berhasil menumbangkan lawan dengan satu pukulan. Setelah itu, laga profesional dari atlet Pertina seperti Bagus melawan Krisna, serta selebgram Solo Raya, Mesya melawan Deby, dan Okfied melawan Vio, juga tidak kalah seru.

Dua laga pamungkas yang sangat menarik mempertemukan Zuhri melawan Catur. Keduanya memiliki konflik pribadi, tetapi dengan sportivitas tinggi, mereka menyelesaikannya di atas ring. Pertandingan terakhir mempertemukan Rexgerald melawan Diva, yang sebelumnya terlibat perselisihan panjang di media sosial. Setelah melalui empat ronde, Diva keluar sebagai pemenang. Diva menyampaikan bahwa, meskipun ada perselisihan sebelumnya, setelah pertandingan, “kita semua adalah saudara.”

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi Hotel Solia Zigna di 0271 – 7470000, atau mengunjungi website di www.soliahotels.com/solia-zigna, serta akun Instagram @soliazigna dan @cantinglondo.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan