Kabarjoglo.com – Hasil produksi didaerah perbatasan harus kita ketahui akan kualitas dan tidak mau kalah dengan hasil produksi lain.Didaerah perbatasan negara ini juga terdapat salah satu warga yang mempunyai usaha kerajinan tangan,salah satunya adalah hasil produksi seperti pembuatan sabit atau pisau dan bahan bahan lainnya yang pembuatanya dari besi-besi bekas yang di belinya dari tukang rosok maupun dari masyarakat yang mempunya besi yang tidak dipakai dibeli olehnya .
Tempat produksi tersebut tepatnya terletak di daerah Dusun Lakmau,Desa Asumanu,Kecamatan Raihat,Kabupaten Belu. Tepatnya rumah Bapak Victor Martinus yang dulunya cuman memproduksi produk tersebut dengan hasil yang tidak memadai dan tidak ada perkembangan, dikarenakan hasil produksi tersebut tetap itu itu saja alias vakum.Tidak ada yang lain dan jarang ada warga yang mengetahui keberadaan produksi tersebut dan tidak bisa dipasarkan dikarenakan kurangnya penelitian akan cara pembuatanya .
Akan hal tersebut antusias dari anggota satgas pamtas dari Yonif R 408/SBH salah satunya dari Pos Maubusa Dpp Kopda Dedi Rinting pada hari Rabu tgl 21-04-2019 yang terletak tidak jauh dari pos, berinisatif mendatangi tempat kerajinan punya Bapak Viktor Martinus tersebut dengan membantu dan memberikan ilmu wawasan yang diketahui Kopda Dedi Rinting kepada pengrajin tersebut.Caranya dengan memberikan karya karya baru, agar beraneka ragam dan bermacam macam bentuk hasil produksinya.
Akan hal tersebut produksi punya Bapak Viktor Martinus dikit demi sedikit akan banyak peminat dan banyak juga pemesanan dari warga sekitar seperti pesan cangkul,sabit dan lain-lain. Hasil produksi akan semakin berkualitas dan bisa dipasarkan keluar daerah. Hal ini berkat campur tangan dari anggota Satgas Pamtas yaitu dari Yonif R 408/SBH salah satunya dari Pos Maubusa yaitu Kopda Dedi Rinting. Harapkan dari masyarakat hasil produksi tersebut diperhatikan pemerintah setempat agar hasil produksi ini semakin berkembang dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat diperbatasan.
