KEHANGATAN HALAL BI HALAL KARYAWAN BWP SOLO BARU

Sukoharjo – Masih dalam suasana hangatnya lebaran, keluarga besar Best Western Premier Solo Baru berkumpul dalam acara Halal Bihalal yang diselenggarakan di Violan Meeting Room. Acara dihadiri oleh Manajemen Best Western Premier Solo Baru, Ketua RT 01 Desa Nampan Bp Sri Sadoso sebagai perwakilan dari warga sekitar hotel serta seluruh karyawan hotel.
Halal Bihalal yang dimulai pada pukul 16.00 wib diawali dengan Pembacaan Ayat Suci Al Qur’an oleh Sasmito dan Saritilawah oleh Azahwa, disambung dengan sambutan dari General Manager Best Western Premier Solo Baru, Oji Fahrurrazi. Acara selanjutnya yaitu Pembacaan Ikrar Halal Bihalal oleh Bp. Faried Mustafa, dalam ikrar ini juga bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada orang lain yang pernah berbuat kesalahan untuk meminta maaf. Ikrar halal bihalal  ini juga merupakan sebuah pengakuan bahwa sebagai manusia tak luput dari kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja karenanya perlu ada pernyataan yang jelas agar kesalahan-kesalahan tersebut dimaafkan oleh orang lain.
Acara inti Halal Bihalal yaitu Tauziyah oleh Ustadz Kyai Haji Amin Mustofa mengatakan bahwa acara halal bihalal merupakan budaya asli yang dimiliki negara Indonesia tidak dimiliki negara manapun. Meskipun namanya terkesan ‘Arab’, tapi istilah halalbihalal tidak akan ditemukan dalam kepustakaan Islam atau Arab sekalipun. Halal Bihalal tidak dapat diartikan secara harfiah, yakni halal, bi, halal (‘halal dengan halal atau boleh dengan boleh’). Namun, apabila kita lihat makna kata halal, barangkali ada kaitannya dengan istilah itu.
Halal berasal dari halla, yang di dalam bahasa Arab setidaknya ada tiga makna: halla al-habl (‘benang kusut terurai kembali’); halla al-maa’ (‘air keruh diendapkan’); halla as-syai’ (halal sesuatu’). Berdasarkan ketiga makna tersebut, ada benang merah yang dapat ditarik, yaitu kekusutan, kekeruhan, kesalahan yang selama ini dilakukan dapat dihalalkan kembali. Dengan demikian, semuanya lebur dan kembali seperti sediakala” terang KH. Amin Mustofa.
Setelah selesai tausziyah dilanjutkan dengan sesi bermaaf-maafan dengan tetap memperhatikan pemberlakuan protokol kesehatan. Acara dilanjutkan dengan menikmati jamuan makan malam yang disajikan secara prasmanan dan hiburan live music.
Halal Bihalal yang rutin diselenggarakan setiap tahun ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi dan keakraban seluruh keluarga besar Best Western Premier Solo Baru. General Manager Best Western Premier Solo Baru Oji Fahrurrazi menyampaikan dengan diselenggarakannya Halal Bihalal ini selain untuk mempererat tali silaturahmi juga dapat menjaga tradisi lebaran dengan saling bermaafan dan memaknai hari Idul Fitri yang memiliki arti untuk kembali kepada kesucian.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan