Kabarjoglo.com – Demak– Tangis haru dan bahagia bercampur jadi satu sangat dirasakan oleh Nining Ayu Wulandari (22 ) gadis ( ma’ af ) penyandang autis dan kakanya Sri Handayani (35 ) yang rumahnya selesai di rehab ( bedah rumah ) oleh Kodim 07 /16 , Polres Demak , Lazis Masjid Baiturrohman Mranggen , dan Pemkab Demak.
Pasangan kakak beradik yang bernasib malang , karena ditinggal pergi oleh ayah kandungnya Sastro Witono tanpa kabar dan di jenguk di tambah ibunya, Saroh meninggal dunia sekitar dua tahun lalu membuat cobaan yang harus dialami pasangan kakak beradik yang tinggal di rumah tua Jl .Rayung kusuman Rt . 09 Rw. 06 Desa Mranggen Kecamatan Mranggen kabupaten membuat iba banyak pihak .
Tiap hari Nining Ayu Wulandari dengan sangat terpaksa ditinggal pergi bekerja oleh kakaknya Sri Handayani dengan cara dikunci dari luar hanya di temani sebuah radio.
Sri Handayani sebenarnya tidak tega meninggalkan adiknya ( ma’af ) yang menyandang autis sejak lahir seorang diri di dalam rumahnya. Namun Sri harus bekerja untuk menghidupi adik serta dirinya sebagai buruh rosok dengan penghasilan hanya cukup untuk makan berdua.
Ternyata Tuhan mengabulkan do’ a Sri Handayani agar cobaan yang dia dan adiknya yang hanya bisa menangis dan tertawa selama ini sedikit dikurangi, banyak pihak yang mulai peduli .
Dengan di prakarsai Kodim 07 / 16 Demak, Minggu (21 / 1/ 2018) rumah kakak beradik ini mulai di rehab .
Bersama- sama Polres Demak dan beberapa pihak dan masyarakat setempat saling berbaur membantu proses bedah rumah. Sementara rumahnya di rehab kakak beradik yang mulai bisa tersenyum lega karena rumah yang bakal di huni akan lebih baik dari sebelumnya di tampung di rumah tetangganya.
Akinya rumah milik Sri Handayani dan adiknya, Kamis (1 / 2 /2018 ). Dengan penuh rasa haru Dandim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto pukul 09 .00 WIB secara resmi menyerahkan kunci kepada kakak beradik yang kemarin selalu was -was apabila suatu saat rumahnya rohoh.
Penyerahan kunci rumah yang disaksikan oleh semua pihak yang selama ini gotong royong membangun rumah sontak membuat haru dan bangga . Sri Handayani dan adiknya sekarang sudah bisa tinggal di rumah tanpa rasa was -was takut roboh .
Dandim 0716/ Demak Letkol Inf Abi Kusnianto dalam sambutanya mengatakan rehab rumah yang dilakukan Kodim 0716, Polres Demak dan semua pihak adalah wujud nyata sinergitas serta bhakti nyata dengan masyarakat kusunya yang kurang mampu dan sangat membutuhkan.
” Hari ini hari adalah hari yang sangat luar biasa …karena kami telah menyelesaikan tugas kami sebagai prajurit , sebagai bagian dari bangsa kepada masyarakat yang memang kondisinya sangat perlu mendapatkan bantuan kami. kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak baik Polri , pemkab, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan semua pihak yang telah iklas saling bahu membahu dalam kegiatan ini…” kata Dandim.
” Kegiatan yang mulia ini tidak akan maksimal kalau kita semua elemen masyarakat tidak tidak saling bahu membahu, guyub rukun dan gotong royong dengan penuh iklas. Semoga dengan kegiatan ini bisa menggugah nurani kita dan menjadi awal untuk berbagi ,tenaga, pikiran,waktu dan harta kepada masyarakat yang membutuhkan. Kedepan ….semoga kita semua akan lebih baik lagi dalam upaya peduli kepada sesama…” imbuh Dandim.(red)
Sumber : jatengtimes.com