Surakarta – Surakarta kembali menyambut kabar gembira yang membanggakan. KRAT Bhanad Shofa Kurniawan, A.Md.IP., S.H., M.M., REKSO ADININGRAT, seorang tokoh masyarakat yang saat ini menjabat sebagai Kepala Rutan Bangil Pasuruan, resmi dianugerahi gelar kehormatan Kanjeng Raden Aro. Gelar ini diberikan sebagai penghargaan atas dedikasinya yang luar biasa kepada masyarakat serta perannya yang signifikan dalam pelestarian budaya Jawa. Dengan anugerah ini, Surakarta sekali lagi menegaskan posisinya sebagai pusat budaya yang dihormati.
Dalam wawancara dengan awak media, KRAT Bhanad Shofa Kurniawan mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas gelar kehormatan tersebut. Menurutnya, gelar ini bukan sekadar penghargaan, melainkan juga amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. “Gelar ini adalah sebuah kehormatan besar bagi saya. Saya berjanji akan menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya dan terus berupaya melestarikan budaya Surakarta,” ujarnya. Ia juga menegaskan pentingnya menjaga kekayaan budaya agar tetap hidup dan relevan di tengah derasnya arus modernisasi.
Sebagai sosok yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial, KRAT Bhanad Shofa Kurniawan telah menunjukkan kepeduliannya dalam mendukung pelestarian seni dan budaya Jawa. Ia mengungkapkan beberapa langkah yang akan dilakukannya untuk menjaga warisan leluhur ini, seperti mendorong pengembangan seni pertunjukan tradisional, mendukung para pengrajin lokal dalam mempertahankan kerajinan tangan khas Jawa, serta mengajarkan nilai-nilai luhur budaya melalui pendidikan informal kepada generasi muda.
“Pelestarian budaya tidak hanya soal mempertahankan tradisi, tetapi juga memastikan budaya tersebut dapat beradaptasi dengan zaman,” tambahnya.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata atas kontribusi KRAT Bhanad Shofa Kurniawan di masyarakat. Dalam perannya sebagai kepala rutan, ia juga kerap mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal dalam program pembinaan warga binaan. Hal ini mencerminkan komitmennya yang konsisten untuk menjadikan budaya sebagai bagian penting dalam membentuk karakter manusia yang lebih baik. Tidak hanya di lingkup pekerjaannya, ia juga terlibat aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan komunitas, yang semakin memperkokoh perannya sebagai teladan masyarakat.
Surakarta, dengan segala kekayaan budayanya, kini memiliki sosok yang semakin mengukuhkan posisinya sebagai penjaga tradisi. KRAT Bhanad Shofa Kurniawan berharap anugerah ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk terus mencintai dan melestarikan budaya Jawa. Baginya, melestarikan budaya adalah tanggung jawab bersama untuk memastikan bahwa warisan leluhur tetap hidup, lestari, dan relevan bagi masa depan.