Surakarta – Baru-baru ini, Ustadz Sufyan Al Kayis, pendiri sekaligus CEO Klinik Kesehatan Panti Sehat Neo Sangkal Putung yang tengah viral, berkesempatan berkunjung ke kediaman Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.
Dalam pertemuan tersebut, Ustadz Sufyan Al Kayis meminta arahan serta masukan dari Presiden Jokowi terkait peran Neo Sangkal Putung dalam melestarikan pengobatan tradisional sebagai bagian dari kearifan lokal yang bermanfaat bagi masyarakat.
Menurut Ustadz Sufyan, Presiden Jokowi memberikan dukungan penuh terhadap keberadaan Neo Sangkal Putung. Beliau menilai metode pengobatan ini tidak hanya melestarikan budaya kesehatan tradisional, tetapi juga memberikan solusi bagi masyarakat yang kesulitan mengakses layanan medis konvensional, terutama untuk penanganan patah tulang yang umumnya memerlukan operasi dengan biaya tinggi.
Presiden Jokowi bahkan berpesan agar metode pengobatan tradisional seperti Neo Sangkal Putung terus dilestarikan sebagai warisan leluhur yang memiliki nilai kearifan lokal dan manfaat besar bagi masyarakat luas.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menyematkan peci kepada Ustadz Sufyan Al Kayis, sebagai simbol dukungan terhadap upaya Neo Sangkal Putung dalam melayani masyarakat dan menebarkan manfaat bagi sesama.
“Dukungan dari Presiden ke-7 RI Joko Widodo semakin memotivasi saya untuk terus mengembangkan metode pengobatan ini, tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga ke seluruh dunia. Ini juga semakin memperkuat keyakinan saya bahwa pengobatan tradisional warisan leluhur memiliki efektivitas yang tak kalah dibandingkan dengan metode medis konvensional,” ujar Ustadz Sufyan Al Kayis.
